Keputusan membeli atau mengkonsumsi suatu produk dengan
merek tertentu akan diawali oleh langkah-langkah sebagai berikut: (i)
Pengenalan kebutuhan, (ii) Pencarian informasi, (iii) Evaluasi Alternatif, (iv) Pembelian, (v) Perilaku setelah
pembelian. Pengenalan kebutuhan muncul ketika konsumen menghadapi suatu
masalah, yaitu suatu keadaan dimana terdapat perbedan antara keadaan yang
diinginkan dan keadaan yang sebenarnya terjadi. Ada beberapa faktor yang
mempengaruhi pengaktifan kebutuhan,yaitu waktu, perubahan situasi, pemilikan
produk, konsumsi produk, perbedaan individu dan pengaruh pemasaran (Maharani, 2013) .
Kemudian menurut (Kotler & Keller, 2009) menambahkan sebelum dan sesudah
melakukan pembelian, seorang konsumen akan melakukan sejumlah proses yang
mendasari pengambilan keputusan, yaitu: pengenalan masalah (problem
recognition), pencarian informasi (information search), mengevaluasi
alternatif (alternative evaluation), Keputusan pembelian (purchase
decision) dan Evaluasi pasca pembelian (post purchase evaluation).
Kotler (2009 : 235) Perhatian utama pemasar adalah sumber-sumber
informasi utama yang menjadi acuan konsumen dan pengaruh relatif tiap sumber
tertentu terhadap keputusan
pembelian selanjutnya. Sumber informasi konsumen digolongkan kedalam empat
kelompok berikut ini:
1.
Sumber
pribadi yaitu keluarga, teman, tetangga, kenalan.
2.
Sumber
komersial yaitu iklan,wiraniaga, kemasan, pajangan di toko.
3.
Sumber
publik yaitu media massa, organisasi penentu peringkat konsumen.
4.
Sumber
pengalaman yaitu penanganan, pengkajian, dan pemakai produk.
Analisis Iklas 1:
Iklan Mie Sedaap Korean Spicy Chicken
Pada iklan produk baru Mie Sedaap Korean Spicy Chicken yang bekerja sama dengan salah satu hallyu star Korea, Siwon Choi, sebagai model iklannya menawarkan sensasi rasa pedas dari Korean Spicy Chicken. Dalam iklan tersebut disajikan sepiring mie yang nampak begitu menggugah selera dengan menambahkan bubuk cabai yang dapat dikreasikan level pedasnya. Jika ingin sangat pedas maka kedua bubuk cabai dituangkan, jika tidak ingin terlalu pedas maka cukup satu bungkus saja. Sasaran dari iklan ini adalah mereka yang sudah menjadi pelanggan setia produk Mie Sedaap, kemudian para remaja yang tertarik dengan hal yang berbau Kekoreaan.
Karena pada era saat ini, di Indonesia sering sekali dikunjungi oleh artis-artis Korea entah untuk melakukan konser atau sekedar berlibur. Maka keputusan Mie Sedaap untuk menjadikan Siwon sebagai modelnya tidak salah. Selain itu, masyarakat Indonesia terkenal dengan masakan pedasnya, maka hal itu yang membuat produsen Mie Sedaap membuat produk dengan rasa pedas yang berbeda.
Jika masyarakat membeli produk itu maka rasa yang ditawarkan yaitu Korean Spicy Chicken yang pedas, beberapa youtuber pernah melakukan tester mengatakan jika rasa baru dari varian produk Mie Sedaap ini lebih enak. Bahkan youtuber korea juga sempat mereview rasa dari produk ini dan mengatakan jika rasanya hampir sama dengan Korean Spicy Chicken yang asli.
Analisis Iklan 2:
Iklan Indomie Hype Abis Seblak Jeletot
Indomie terus mengeluarkan varian rasa baru pada produknya agar tidak kalah saing dengan rival terbesarnya, Mie Sedaap. Kali ini Indomie mengeluarkan varian rasa Seblak Jeletot yang rasanya pedas sekali. Dalam iklan dapat dilihat jika kuah mie nya tampak berwarna merah, menandakan jika kuah tersebut sangat pedas. Masyarakat Indonesia tentunya tidak asing dengan makanan seblak super pedas.
Hal tersebut membuat Indomie memutuskan untuk menambahkan varian rasa seblak pada mie nya. Sasaran dari produk ini adalah mereka yang menyukai sensasi super pedas. Kemasan Indomie yang dibuat semerah mungkin agar masyarakat semakin tertarik dengan varian baru ini. Karena warna merah identik dengan sesuatu yang pedas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar